![]() |
| (ilustrasi iot) |
Hari Jumat selalu memiliki energi yang spesial. Ada semangat menyambut akhir pekan, namun ada juga tuntutan untuk tetap fokus menyelesaikan semua tugas sebelum libur tiba. Bagi saya, seorang remaja yang sedang menjalani Praktik Kerja Lapangan (PKL), hari Jumat ini menjadi bukti nyata bahwa belajar itu tidak melulu di depan layar. Ini adalah hari di mana logika diuji lewat rangkaian digital, dan semangat tim ditempa di atas lapangan hijau.
Ritual Pagi: Mengisi Energi Fisik dan Mental
Seperti biasa, hari dimulai dengan disiplin. Saya bangun pukul 05.00 dan menunaikan ibadah Shalat Subuh pada 05.20. Setelah mandi dan bersiap hingga 06.20, menu sarapan andalan—nasi uduk dan teh hangat—sudah menanti pada 06.25. Tepat pukul 07.00, saya memacu motor saya, membelah jalanan pagi yang sibuk menuju kampus ISTN, dan tiba dengan selamat pada 07.40.
Di Labkom, kami memulai aktivitas pukul 08.00 dengan "Kurvey Pagi". Membersihkan ruang kerja bersama hingga 08.30 adalah cara kami untuk memulai hari dengan lingkungan yang bersih dan pikiran yang jernih.
![]() |
| (foto saya melaksanakan piket) |
Selamat Datang di Laboratorium Virtual: Wokwi
Pukul 08.30, kami masuk ke materi inti. Hari ini kami akan kembali menyelami dunia Arduino, namun melalui sebuah platform simulasi online yang sangat powerful bernama Wokwi. Bagi yang belum familiar, izinkan saya jelaskan sedikit tentang alat tempur kami hari ini.
Materi Singkat: Mengenal Wokwi
Apa itu Wokwi? Wokwi adalah simulator online gratis untuk proyek elektronika dan IoT (Internet of Things). Dengan Wokwi, kita bisa merancang rangkaian, menulis kode, dan menguji proyek Arduino, ESP32, dan mikrokontroler lainnya langsung dari browser tanpa perlu memiliki perangkat fisiknya sama sekali. Ini seperti punya laboratorium elektronika virtual di dalam laptop kita.
Cara Menggunakannya:
- Buka Website: Cukup kunjungi wokwi.com.
- Pilih Proyek: Anda bisa memulai proyek baru dengan memilih jenis mikrokontroler (misalnya, Arduino Uno).
- Rangkai Komponen: Di sebelah kanan layar kode, ada area diagram. Klik tombol + untuk menambahkan berbagai komponen virtual seperti LED, resistor, tombol, sensor, dan lainnya. Hubungkan komponen tersebut ke pin Arduino dengan mengklik dan menarik garis.
- Tulis Kode: Di sebelah kiri, ada editor teks untuk menulis kode program Arduino (dalam bahasa C++).
- Jalankan Simulasi: Setelah rangkaian dan kode siap, klik tombol (Start Simulation) dan lihat rangkaian virtual Anda bekerja persis seperti aslinya.
Manfaat/Keuntungan Menggunakan Wokwi:
- Gratis & Tanpa Instalasi: Bisa diakses siapa saja, kapan saja, tanpa perlu menginstal software berat.
- Ringan: Berjalan lancar bahkan di komputer dengan spesifikasi rendah.
- Aman: Tidak ada risiko korsleting atau merusak komponen fisik yang mahal.
- Kolaboratif: Proyek bisa dibagikan dengan mudah melalui sebuah link, sehingga bisa belajar bersama teman.
- Lengkap: Pilihan komponennya sangat banyak, dari yang dasar hingga yang canggih.
Menguji Logika: Dari Lampu Lalu Lintas hingga Kuis Cepat Tepat
Setelah memahami cara kerja Wokwi, kami langsung diberi tugas. Pertama, membuat simulasi lampu lalu lintas sederhana yang menyala bergantian merah, kuning, dan hijau sesuai urutan aslinya.
Tugas kedua lebih menantang: membuat rangkaian lampu kuis. Logikanya, ada beberapa tombol untuk beberapa peserta. Siapa pun yang menekan tombol lebih dulu, lampunya akan menyala dan tombol peserta lain otomatis terkunci (tidak bisa menyala). Menyelesaikan ini benar-benar menguji alur logika kami. Kami mengerjakannya dengan fokus hingga pukul 11.30.
![]() |
| (gambaran project) |
Gambaran Umum
Wokwi memungkinkan kita membuat simulasi lampu lalu lintas 4 arah dengan menggunakan Arduino UNO sebagai pengendali dan beberapa LED yang mewakili warna merah, kuning, dan hijau. Setiap persimpangan jalan biasanya terdiri dari 3 lampu (Merah, Kuning, Hijau).
Untuk membuat 4 arah, total LED yang dipakai:
- 12 LED → 3 LED per arah × 4 arah
- 12 resistor → masing-masing untuk membatasi arus LED
- Arduino UNO → sebagai pusat kontrol logika
- Kabel jumper → untuk koneksi antar komponen
- Breadboard → untuk merangkai komponen
Langkah di Wokwi
Buka Wokwi → https://wokwi.com/
Pilih Arduino UNO project.
Letakkan LED Merah, Kuning, Hijau untuk arah Utara, Selatan, Timur, Barat.
Tambahkan resistor (misalnya 220Ω) pada masing-masing LED.
Hubungkan semua ground LED ke pin GND Arduino.
Hubungkan masing-masing LED ke pin digital Arduino (misalnya D2 sampai D13).
Tulis program di Arduino IDE (dalam Wokwi) untuk mengatur nyala-mati lampu sesuai urutan lalu lintas
Logika Program
Urutan dasar lampu lalu lintas:
Utara–Selatan Hijau, Timur–Barat Merah → (jalan Utara–Selatan boleh jalan)
Utara–Selatan Kuning, Timur–Barat tetap Merah → (peringatan berhenti)
Utara–Selatan Merah, Timur–Barat Hijau → (jalan Timur–Barat boleh jalan)
Utara–Selatan tetap Merah, Timur–Barat Kuning → (peringatan berhenti)
Siklus ini terus berulang.
Contoh Sketch Arduino Sederhana
Rancangan Mesin Cepat Tepat
![]() |
| (gambaran project) |
Apa itu Mesin Cepat Tepat?
Mesin cepat tepat adalah istilah umum untuk alat yang mengandalkan kecepatan dan ketepatan kerja, biasanya berupa simulasi game edukasi, alat ukur, atau sistem otomatisasi. Dalam konteks Wokwi, rancangan ini bisa diwujudkan dengan memanfaatkan mikrokontroler Arduino/ESP32, tombol, sensor, dan LED/buzzer sebagai indikator.
Contoh sederhana:
Pengguna menekan tombol secepat dan setepat mungkin ketika lampu indikator menyala.
Arduino menghitung waktu reaksi, menilai kecepatan, dan memberi umpan balik (lampu hijau = cepat, merah = lambat, buzzer = salah).
Komponen yang Bisa Dipakai di Wokwi
- Arduino UNO / ESP32 → pusat kendali.
- Push Button → tombol input dari pemain.
- LED (Merah, Hijau, Biru) → indikator benar/salah/siap.
- Buzzer → memberi suara tanda.
- Resistor → pelindung arus untuk LED.
- Breadboard & Kabel Jumper → rangkaian fisik.
Alur Kerja Mesin Cepat Tepat
- Sistem menyalakan lampu siap (misalnya LED biru).
- Setelah jeda acak, LED hijau menyala → artinya tombol harus ditekan.
- Jika tombol ditekan tepat waktu → LED hijau tetap, buzzer berbunyi singkat → artinya benar.
- Jika tombol ditekan terlalu cepat (saat belum waktunya) → LED merah menyala → artinya salah.
- Sistem menghitung waktu reaksi → ditampilkan di serial monitor.
- Proses diulang untuk melatih kecepatan dan ketepatan.
Contoh Sketch Arduino di Wokwi
Jeda Jumat: Istirahat untuk Jiwa dan Raga
Pukul 11.30, kami menghentikan semua aktivitas coding. Waktunya istirahat. Kami berjalan ke tepi danau kampus untuk menyantap bekal makan siang sambil menikmati suasana yang asri. Setelah selesai, kami bergegas ke masjid terdekat untuk menunaikan ibadah Shalat Jumat berjamaah.
Dari Laporan ke Lapangan Hijau
Kami kembali ke Labkom pada pukul 13.00. Tugas pertama setelah istirahat adalah membuat laporan kegiatan harian seperti biasa. Kami mendokumentasikan semua yang telah kami pelajari dan kerjakan hingga pukul 14.00.
Setelah itu, sebuah kegiatan yang sangat berbeda menanti. Kami diminta untuk pergi ke lapangan kampus untuk kegiatan olahraga. Kami berganti pakaian dan langsung bermain bola bersama teman-teman PKL lainnya. Momen ini benar-benar menyegarkan. Setelah seharian berkutat dengan logika dan layar monitor, berlari di bawah sinar matahari sore terasa sangat menyenangkan dan melepas penat. Kami bermain hingga jam pulang tiba pada pukul 16.00.
Sore itu, sambil mengemas barang-barang untuk pulang, saya merasa sangat bersyukur. Hari ini saya belajar bahwa PKL bukan hanya tentang mengasah hard skill, tapi juga tentang menjaga keseimbangan hidup. Dengan tubuh yang sedikit lelah namun pikiran yang segar, kami pun pulang ke rumah masing-masing.

.jpeg)


0 Komentar